PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Kemampuan Tanaman Hias Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) Dalam Menyerap CO₂
Penanda Bagikan

Skripsi Biologi

Kemampuan Tanaman Hias Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) Dalam Menyerap CO₂

Yudith Maureen Gracesilya Lupi - Nama Orang;

Perkotaan yang menjadi pusat kegiatan manusia mulai mengalami masalah pencemaran udara seperti gas buangan berupa CO₂. Dimana pencemaran udara dapat diartikan sebagai adanya bahan atau zat asing yang menyebabkan perubahan susunan atau komposisi udara dari keadaan normalnya. Kehadiran zat asing di dalam udara dalam waktu yang cukup lama dapat mengganggu kehidupan manusia, hewan dan juga tanaman. Tanaman merupakan mahluk hidup yang berada di alam semesta yang mampu membantu memperbaiki kualitas udara, tanaman mampu mereproduksi makanannya sendiri dengan menggunakan zat hijau klorofil untuk menjalankan proses fotosintesis. Pada proses fotosintesis yang terjadi pada tanaman juga menghasilkan Oksigen, oleh karena itu penggunaan tanaman sebagai media yang dapat membantu mengurangi dampak negatif dari polusi udara sangatlah penting. Tanaman yang digunakan pada penelitian ini adalah tanaman hias Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) dan proses penelitian dilakukan dengan mengukur kadar serapan CO₂ pada tanaman menggunakan metode karbohidrat dengan perlakuan variasi waktu kontak yang berbeda (A.1, A.2, A.3, A.4) serta adanya tanaman kontrol yang berada di lokasi yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan terhadap jumlah serapan CO₂ pada tanaman yang terpapar gas buangan kendaraan di hari ke-1 sampai dengan hari ke-4. Tingkat penyerapan karbondioksida (CO₂) tertinggi terdapat pada tanaman yang diberi perlakuan waktu kontak selama 4 hari yaitu 6.666 mg/50 Ml, dan tingkat penyerapan karbondioksida (CO₂) terendah terdapat pada tanaman yang diberi perlakuan waktu kontak selama 1 hari yaitu 1.957 mg/50 mL. Variasi suhu dan kelembaban antar waktu kontak tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan.

Kata kunci : Tanaman Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata), polusi udara, kadar karbondioksida, fotosintesis, karbohidrat.


Ketersediaan
#
My Library (Biologi) 570.072 YUD k C.1
2024.411-C. 1
Tersedia
#
My Library (Biologi) 570.072 YUD k C.2
2024.412-C. 2
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
570.072
Penerbit
Palu Universitas Tadulako : FMIPA Universitas Tadulako Jurusan Biologi.,
Deskripsi Fisik
xiii, 34 hlm, ilus.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
G 401 17 028
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Yudith Maureen Gracesilya Lupi
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?