PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Etnobiologi Pekarangan Suku Bungku Di Desa Wosu Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah
Penanda Bagikan

Skripsi Biologi

Etnobiologi Pekarangan Suku Bungku Di Desa Wosu Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah

Yasmin Bianda Fadhilah - Nama Orang;

Penelitian Etnobiologi Pekarangan Suku Bungku di Desa Wosu Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan dan hewan, bagian-bagian yang digunakan, tingkat kepentingan spesies serta nilai guna tumbuhan, dan Praxis oleh masyarakat Suku Bungku. Metode penelitian adalah gabungan kualitatif dan kuantitatif, sedangkan metode wawancara yang digunakan yaitu pemilihan informan menggunakan metode purposive sampling dan snowball sampling berdasarkan informan kunci. Tercatat sebanyak 30 spesies tumbuhan dari 24 famili dan 3 spesies hewan dari 3 famili yang dimanfaatkan oleh masyarakat Suku Bungku. Berdasarkan hasil wawancara terhadap 5 responden, dari 30 spesies tumbuhan yang digunakan, Bawang putih (Allium sativum L.) memiliki nilai ICS tertinggi yaitu 60. Bunga Kamboja (Plumeria rubra L.) dan tumbuhan Bidara (Ziziphus mauritiana Lam.) merupakan jenis tumbuhan dengan nilai ICS terendah yang sama yaitu dengan nilai 2. Spesies tumbuhan dengan nilai guna tertinggi yang digunakan masyarakat adalah Pandan (Pandanus amarylifolius Roxb. Ex Lindl), Gersen (Muntingia calabura L.) dan Kencur (Kaempferia galanga L.) yaitu 0,6. Akar kucing (Acalypha indica L.), Talas (Celocasia Schott.), Awar-awar (Ficus septica Burm.fil.), Mengkudu (Morinda citrifolia L.), Kelor (Moringa oleifera L.), Sirih hutan (Piper aduncum L.), Kamboja (Plumeria rubra L.) dan Bidara (Ziziphus mauritiana Lam.) merupakan jenis tumbuhan dengan nilai UVS terendah yaitu dengan nilai 0,2. Pisang (Musa acuminata Colla,) dan Kelapa (Cocos nucifera L.) merupakan jenis tumbuhan yang digunakan oleh masyarakat berupa Praxis dalam bentuk Keripik pisang, Sale Pisang dan Sapu Lidi.

Kata Kunci: Etnobiologi, Suku Bungku, Kecamatan Bungku Barat.


Ketersediaan
#
My Library (Biologi) 570.072 YAS e C.1
2024.397-C. 1
Tersedia
#
My Library (Biologi) 570.072 YAS e C.2
2024.398-C. 2
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
570.072
Penerbit
Palu Universitas Tadulako : FMIPA Universitas Tadulako Jurusan Biologi., 2024
Deskripsi Fisik
xvi, 54 hlm, ilus.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
G 401 17 021
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Yasmin Bianda Fadhilah
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?