Kalsium dapat dapat berperan dalam proses morfogenesis akar. Pemberian kalsium
dalam bentuk CaSO4 diharapkan dapat menggantikan penggunaan hormon tumbuh akar
yang harganya relatif mahal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi
terbaik antara waktu perendaman dan konsentrasi CaSO4 untuk memacu pertumbuhan
akar dari stek tanaman kangkung. Stek batang kangkung direndam dalam larutan
CaSO4 dengan konsentrasi 1.4 mM atau 2.8 mM selama 1 atau 2 jam. Untuk
pembading, stek batang tidak direndam CaSO4 atau direndam dalam larutan rootone
dengan konsentrasi 450 mg/L Kemudian tanaman kangkung ditanam secara hidroponik
yang berisi nutrisi unsur hara makro dan mikro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
perendamam stek batang kangkung pada larutan CaSO4 dan Rootone tidak
mempercepat munculnya akar hal ini mungkin disebabkan oleh pengaruh jenis tanaman
dan faktor keseimbangan nutrisi.

Kata kunci: Akar, kangkung, larutan CaSO4