Teh herbal merupakan minuman yang berasal dari bahan alami dan dibuat dari rempah-rempah atau bagian dari tanaman. Salah satu tanaman yang bisa dijadikan teh herbal yaitu daun hantap (Sterculia coccinea Jack.) Tanaman hantap adalah salah satu tanaman yang memiliki potensi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan nilai IC50 teh herbal daun hantap dengan metode DPPH. Metode penelitian meliputi pembuatan teh herbal dari simplisia daun hantap. Pengujian aktivitas antioksidan dengan metode DPPH menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian ini dengan uji skrining fitokimia teh herbal daun hantap menunjukkan adanya golongan alkaloid, flavonoid, saponin, tanin katekat dan triterpenoid. Uji kadar air diperoleh dengan nilai rata-rata sebesar 9,17 ± 0,76%. Hasil pengujian diperoleh teh herbal daun hantap memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 dengan rata-rata sebesar 836,90 ± 0,490 µg/mL.

Kata kunci: Daun hantap, antioksidan, teh herbal, DPPH