Skripsi Farmasi
Aktivitas Antioksidan Bakteri Endofit Dari Tanaman Maman (Cleome gynandra L.)
Bakteri endofit merupakan mikroba yang hidup di dalam jaringan tanaman pada
periode tertentu dan mampu hidup dengan membentuk koloni dalam jaringan
tanaman tanpa membahayakan inangnya. Salah satu tanaman obat yang memiliki
bakteri endofit yaitu tanaman Maman (Cleome gynandra L.). Beberapa bakteri
endofit diketahui mampu menghasilkan senyawa aktif yang bersifat antioksidan
dikarenakan hasil simbiosis pada tumbuhan yang juga mempunyai aktivitas
antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi antioksidan (IC50)
bakteri endofit pada tanaman Maman (Cleome gynandra L.) dan mengidentifikasi
isolat dengan potensi antioksidan terbesar pada isolat tersebut. Penelitian ini
menggunakan isolat yang dihasilkan dari tiga bagian tanaman, yaitu akar, batang
dan daun. Pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH
spektrofotometri UV-Vis dan ditentukan nilai IC50. Hasil pengujian aktivitas
antioksidan pada isolat akar (CGA-1, CGA-2, CGA-3) dengan nilai IC50 berturut-
turut sebesar 82,85 μg/mL, 171,05 μg/mL, dan 85,09 μg/mL, batang (CGB-1,
CGB-2, CGB-3) dengan nilai IC50 berturut-turut sebesar 34,01 μg/m, 113,44
μg/mL, dan 65,88 μg/mL, serta daun (CGD-1, CGD-2, CGD-3) dengan nilai IC50
berturut-turut sebesar 86,52 μg/mL, 68,76 μg/mL, dan 57,88 μg/mL. Isolat batang
dan daun memiliki aktivitas antioksidan yang kuat dengan rata-rata nilai IC50 (50-
100) μg/mL. Aktivitas antioksidan bakteri endofit termasuk dalam kategori sedang
hingga sangat kuat.
Kata Kunci : Bakteri endofit, Cleome gynandra, antioksidan, DPPH.
Tidak tersedia versi lain