Skripsi Matematika
Prediksi Harga Komoditi Bahan Pangan Pokok Menggunakan Metode Monte Carlo
Kebutuhan manusia terhadap bahan pokok sangatlah tinggi. Hal tersebut diakibatkan naik
turunnya harga bahan pangan pokok dari kelangkaan persediaan pangan. Harga bahan pangan
pokok yang cenderung fluktuatif, menyebabkan sulitnya memprediksi harga bahan pangan
pokok. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi 8 bahan pangan pokok dengan Metode
Monte Carlo yang bersumber dari 3 pasar tradisional yaitu pasar Manonda, Masomba dan
Tavanjuka tahun 2020-2022. Hasil prediksi harga bahan pangan pokok yang didapatkan yaitu
harga beras interval Rp9.728-Rp10.104/Kg dengan rata-rata error 2%, harga gula interval
Rp13.510-Rp14.193/Kg dengan rata-rata error 5-7%, harga minyak goreng interval Rp15.073-
Rp15.966/Ltr dengan rata-rata error 8-9%, harga terigu interval Rp11.865/Kg dengan rata-rata
error 7%, harga kedelai interval Rp12.136-Rp13.044/Kg dengan rata-rata error 2%, harga
bawang merah interval Rp34.618-Rp38.030/Kg dengan rata-rata error 20-21%, harga daging
ayam interval Rp32.270-Rp33.195/Kg dengan rata-rata error 7-9%, harga telur ayam interval
Rp25.704-Rp25.850/Kg dengan rata-rata error 7%. Hasil prediksi bahan pangan pokok
divalidasi menggunakan MAPE.
Kata Kunci : Bahan pokok, Prediksi, Metode Monte Carlo, MAPE
Tidak tersedia versi lain