Skripsi Matematika
Transformasi Dari Maleo (Macrocephalon maleo S.Muller, 1846), Jamur Biru (Mycena interrupta (Berk.) Sacc), Dan Begonia (Begonia sidolensis Dayanti, Pitopang & Ardi) Untuk Brading Unik Motif-Motif Batik Di Sulawesi Tengah Softw Are Jbatik
Batik adalah warisan budaya yang perlu dipertahankan dan dikembangkan. Salah
satu cara untuk meningkatkan keragaman motif batik adalah dengan
mengeksplorasi keunikan alam. Di Sulawesi Tengah, endemik seperti Jamur Biru
(Mycena interrupta (Berk.) Sacc.), Maleo (Macrocephalon maleo S.Muller, 1846),
dan Begonia (Begonia sidolensis Dayanti, Pitopang & Ardi) yang hanya ditemukan
di daerah tersebut, digunakan sebagai inspirasi untuk menciptakan motif baru.
Etnomatematika, cabang ilmu matematika yang mempelajari hubungan antara
matematika dan budaya, digunakan untuk membentuk pola Batik. Pada pembuatan
motif batik digunakan rotasi serta refleksi pada Jamur Biru, penggunaan dilatasi
serta refleksi pada Maleo, dan menggunakan refleksi, dilatasi serta rotasi pada
Begonia. Di dalam penelitian ini dilakukan pembuatan motif dengan
mentransformasi Jamur Biru, Maleo, dan Begonia sebagai branding unik motif
batik Sulawesi Tengah. Adapun hasil yang diperoleh berupa motif baru yang unik
dan menarik yang disebut dengan motif Sidole, Jamur Biru, dan Maleo.
Kata Kunci : Batik, Etnomatematika, Jamur Biru, Maleo, Begonia
Tidak tersedia versi lain