Skripsi Kimia
Aktivitas Larvasida Ekstrak Metanol Daun Jarak Merah (Jathropa gossyphofolia L.) Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Aedes aegypti
ABSTRAK
Penyakit Demam Berdarah adalah masalah nasional dalam bidang kesehatan yang
disebabkan nyamuk Aedes aegypti. Upaya pencegahan paling efektif dapat
dilakukan dengan memutus siklus hidupnya menggunakan insektisida. Namun,
penggunaan insektisida sintetik berdampak buruk terhadap lingkungan yaitu
bersifat mencemari. Oleh karena itu, perlu cara lain yang sama efektif tetapi tidak
bersifat mencemari lingkungan yaitu insektisida dari bahan alami. Indonesia
merupakan negara yang memiliki keanekaragaman hayati salah satunya adalah
tanaman jarak merah (Jatropha gossypifolia L.). Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah tanaman jarak merah memiliki potensi biolarvasida terhadap
jentik nyamuk Aedes aegypti. Pada pengujian ini, menggunakan 7 variasi
konsentrasi yaitu 100, 250, 500, 750, 1000, 1250, 1500 ppm selama 48 jam. Dari
hasil pengujian tersebut, ekstrak daun jarak merah (Jatropha gossypifolia L.)
memiliki potensi sebagai biolarvasida, makin tinggi konsentrasi ekstrak maka
kematian larva juga semakin banyak dan Nilai LC50 yang didapatkan pada
konsentrasi 283 ppm dengan tingkat toksik.
Kata Kunci : DBD, Aedes aegypti, Jarak Merah, Larvasida, LC50
Tidak tersedia versi lain