Kemiskinan merupakan permasalahan kronis yang dialami Indonesia sepanjang sejarahnya. Pada tahun 2022, Sulawesi Tengah menjadi sepuluh provinsi dengan persentase penduduk miskin tertinggi sebesar 12,30 persen. Penentuan kebijakan pengentasan kemiskinan perlu memperhatikan karakteristik setiap daerahnya dengan melakukan pengelompokan. Penelitian ini bertujuan mengelompokkan 13 kabupaten/kota di Sulawesi Tengah dengan menggunakan metode average linkage dengan Principal Component Analysis (PCA). Hasil penelitian dengan menggunakan perhitungan jarak euclidean diperoleh dua cluster. Cluster 1 terdiri dari Kabupaten Banggai Kepulauan, Banggai Laut, Tojo Una-Una, Buol, Morowali Utara, Parigi Moutong, Banggai, Poso, Donggala, Toli-toli, Morowali, Sigi, dan cluster 2 terdiri dari 1 kota yaitu Kota Palu. Cluster 1 dengan tingkat kemiskinan tertinggi sebesar 7,16 dan karakteristik tertinggi yaitu jumlah penduduk miskin (X1), indeks kedalaman kemiskinan (X2), dan indeks keparahan kemiskinan (X5) serta cluster 2 dengan tingkat kemiskinan terendah sebesar 6,89 dengan karakteristik tertinggi yaitu indeks pembangunan manusia (X3), gini rasio (X4), dan tingkat pengangguran terbuka (X6).
Kata Kunci: Average Linkage, Principal Component Analysis, Tingkat Kemiskinan.