Penyakit demam berdarah dengue (DBD) adalah sebuah penyakit yang disebabkan
oleh virus dengue. Data jumlah penderita penyakit DBD di Provinsi Sulawesi Tengah
berfluktuasi setiap tahunnya. Untuk memperoleh peramalan jumlah penderita penyakit
DBD di Provinsi Sulawesi Tengah dapat menggunakan metode radial basis function
neural network (RBFNN). Model RBFNN merupakan salah satu metode peramalan di
dalam neural network dengan arsitektur jaringan berupa input layer, hidden layer dan
ouiput layer. Hasil pada penelitian ini adalah fungsi aktivasi terbaik berdasarkan nilai
MAPE yang terkecil dari model RBFNN dalamn peramalan jumlah penderita penyakit
DBD di Provinsi Sulawesi Tengah adalah fungsi aktivasi gaussian. Fungsi aktivasi
gaussian menghasilkan peramalan dengan nilai MAPE yaitu 0.275463416. Sehingga
di peroleh model RBFNN dengan fungsi aktivasi gaussian adalah sebagai berikut :
y= 16.95711 [exp{- ((0.0078122x,-1- 0.775788)+ (0.0078122 X-2-
0.775788)}+13.80315[exp{-{(0.027749x-1-0.565498)'+ (0.027749987
X-2-0.522287)'}}] +14.8665[exp{-0.0008234x-1 -0.296125)°+(0.00082
34x-2 -0.3012721'} }1+15.91483 [exp{-(0.00267xț-1 -0.379723)+(0.00
2674x-2 -0.3983338)°})+16.23337[exp{-{(0.003626x, -1-0.2719914)'+(
0.003626 X,_2 -0.26824155]+16.40689.
2
2
Kata Kunci : Radial Basis Function Neural Network, Analisa Deret Waktu, Demam Berdarah Dengue.