Skripsi Farmasi
Uji soksisitas subakut ekstrak minyak murni ikan sidat (anguilla marmorata Q.gaimard) terhadap parameter kadar ureum, kreatinin, dan bilirubin pada tikus putih (rattus norvegicus)
Ikan sidat (Anguilla marmorata (Q.) Gaimard) mengandung nutrisi yang dapat digunakan
sebagai bahan baku obat dan juga dapat memenuhi kebutuhan tubuh karena mengandung
nutrisi seperti omega 3 dan 6. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran
keamanan dari pemberian ekstrak minyak ikan sidat murni (Anguilla marmorata (Q)
Gaimard) terhadap kadar ureum, kreatinin dan bilirubin pada tikus putih (Rattus
norvegicus). Ekstrak minyak ikan sidat diperoleh dengan menggunakan metode ekstraksi
sokletasi menggunakan pelarut dietil eter pada suhu 60oC kemudian dilanjutkan
pemurnian menggunakan adsorben bentonit 3%. Kemudian dibuat dalam sediaan emulsi
dan dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan dengan dosis 1,8 g/kgBB, 4,5g/kgBB, dan
11,25 g/kgBB. Kelompok uji diberi emulsi ekstrak minyak ikan sidat murni selama 28
hari dan dihari ke-29 darah tikus diambil untuk dilakukan uji kadar ureum secara berturut
yaitu 9,83 mg/dl; 18,5 mg/dl; 18 mg/dl, untuk kreatinin 0,81 mg/dl; 0,72 mg/dl; 0,70
mg/dl; dan untuk bilirubin 0,10 mg/dl; 0,07 mg/dl, 0,09 mg/dl. Kemudian lakukan
pengujian melalui uji One Way Anova dimana hasil yang didapatkan menunjukan bahwa
ekstrak minyak ikan sidat berpengaruh terhadap kadar ureum, kreatinin dan bilirubin.
Namun pengaruh yang diberikan tidak signifikan untuk kadar ureum dan kreatinin, dan
untuk bilirubin pengaruh yang diberikan yaitu signifikan dimana bilirubin mengalami
penurunan, sehingga ekstrak minyak ikan sidat murni yang diberikan masih termasuk
dalam kategori “aman” untuk digunakan yang ditinjau dari parameter tersebut.
Kata kunci : Anguilla marmorata (Q.) Gaimard, Hematology, Ureum, Kreatinin, Bilirubin,
Rattus norvegicus.
Tidak tersedia versi lain