Skripsi Farmasi
Evaluasi efek samping penggunaan insulin novorapid® pada pasien diabetes melitus tipe 2 di rumah sakit umum daerah undata provinsi sulawesi tengah
Diabetes melitus adalah penyakit kronis serius yang terjadi karena pankreas tidak
mampu menghasilkan insulin dengan baik. Salah satu terapi diabetes melitus
adalah terapi insulin. Efek samping yang paling sering terjadi akibat penggunaan
insulin adalah hipoglikemia. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk
mengetahui efek samping dari penggunaan insulin Novorapid®
pada pasien
diabetes melitus tipe 2 di RS Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Metode yang
digunakan adalah metode deskriptif yang bersifat retrospektif dengan mengambil
data rekam medis pasien sebanyak 60 secara purposive sampling. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa dari 60 pasien yang mengalami hipoglikemia sebanyak 15
(25%), sedangkan mual dan muntah 8 (13,33%), badan lemas 8 (13,33%), dan
pusing 7 (11,67%), dan jantung berdebar dan gemetar 3 (5%). Kesimpulan dari
penelitian ini yaitu jumlah pemberian obat pada pasien diabetes melitus tipe 2
sebanyak 533 obat. Dari 60 pasien, sebanyak 15 pasien mengalami hipoglikemia
dengan memiliki rata-rata GDS awal adalah 318,93 mg/dl. Selanjutnya rata-rata
GDS pasien ketika mengalami hipoglikemia adalah 64,06 mg/dl, rata-rata GDS
akhir pasien adalah 120,73 mg/dl, dan rata-rata hari penurunan kadar GDS atau
saat mengalami hipoglikemia adalah 5,33 hari.
Kata Kunci: Diabetes Melitus, Insulin Novorapid®, Efek Samping
Tidak tersedia versi lain