Skripsi Teknik Geofisika
Analisis indeks kerentanan seismik menggunakan metode hvsr di universitas tadulako
Gedung Kampus Universitas Tadulako mengalami kerusakan ringan hingga berat
akibat gempabumi yang melanda Kota Palu pada tanggal 28 September 2018.
Salah satu cara untuk mengetahui kawasan yang rentan terhadap gempabumi yaitu
menganalisis nilai indeks kerentanan menggunakan metode HVSR pada data
mikrotremor. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai indeks kerentanan
seismik (Kg), ketebalan lapisan sedimen (h), dan ground shear strain (GSS)
berdasarkan data mikrotremor menggunakan metode HVSR di kawasan Kampus
Universitas Tadulako. Pengukuran mikrotremor dilakukan pada 21 titik
pengukuran dengan durasi perekaman 30 sampai 45 menit menggunakan Digital
Portable Seismograph merek Taide tipe TDL-303S. Data mikrotremor dianalisis
menggunakan metode Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR) pada
software Geopsy. Hasil penelitian ini diperoleh nilai indeks kerentanan seismik
(Kg) yang berkisar 1,74 sampai 16,57 dengan nilai tertinggi berada pada endapan
gamping pasiran dan nilai terendah berada pada endapan pasir kerikilan. Nilai
ketebalan lapisan sedimen (h) di lokasi penelitian diperoleh hasil berkisar 10,959
m sampai 59,54 m. Nilai ground shear strain (GSS) di lokasi penelitian diperoleh
hasil berkisar 6,14 x 10-5
sampai 3,01 x 10-4
dengan fenomena yang mungkin
terjadi di lokasi penelitian yaitu tanah mengalami retakan dan penurunan.
Kata Kunci : HVSR, Indeks Kerentanan Seismik (Kg), Ketebalan Lapisan Sedimen (h), Ground Shear Strain (GSS).
Tidak tersedia versi lain