Kesalahan yang sering terjadi pada suatu perusahaan saat pasokan bahan bakar tidak
sesuai dengan permintaan pasar yang akan berakibat pada menurunnya tingkat
kepuasan konsumen. Hal ini sering terjadi pada PT. Macindo Mitra Raya, perusahaan
yang menyediakan transportasi dan distribusi bahan bakar solar. Penelitian ini
bertujuan untuk mengoptimalkan jumlah persediaan bahan bakar minyak industri
(solar) yang tepat dan ekonomis dengan menggunakan metode Economic Order
Quantity (EOQ). Dari hasil penelitian diperoleh jumlah pemesanan BBM berupa
solar yang ekonomis sebesar 47.756,09 liter dengan jumlah pemesanan sebanyak 204
kali setiap tahun dengan total biaya Rp.1.225.602.820,056/tahun. Sedangkan sesuai
dengan kebijakan perusahaan, jumlah pemesanan bahan bakar solar (BBM) sebanyak
31.266,025 liter dengan jumlah pemesanan sebanyak 312 kali setiap tahun dengan
total biaya Rp. 1.337.202.541,02/tahun. Dengan demikian, selisih total biaya
persediaan bahan bakar solar (BBM) adalah Rp. 111.600.073,644/tahun.

Kata Kunci : Metode EOQ, Optimalisasi, Persediaan Bahan Bakar