PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Skripsi Farmasi

Aktivitas antibakteri ekstrak etil asetat hasil fermentasi fungi endofit isolat rb4, rs5, rb2, dan ra1 dari tumbuhan rui (harrisonia perforata (blanco merr.))

Windhy Nur Arisca - Nama Orang;

Pemanfaatan fungi endofit tumbuhan rui (Harrisonia perforata (Blanco) Merr) dapat
menghasilkan senyawa metabolit sekunder yang sama dengan inangnya sehingga
dijadikan sebagai senyawa agen alternatif baru untuk antibakteri. Tujuan penelitian
ini mengetahui aktivitas antibakteri, menentukan konsentrasi hambat minimum
(KHM) dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) ekstrak fungi endofit batang (RB4,
RB5, RB2) dan akar (RA1) dari tumbuhan rui (Harrisonia perforata (Blanco) Merr).
Ekstraksi senyawa menggunakan metode cair-cair dengan pelarut etil asetat.
Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan varian konsentrasi 5%, 2.5%, 1%,
0.5%, dan 0.1% dengan metode difusi agar. Penentuan KHM dan KBM
menggunakan metode difusi dengan variasi konsentrasi 2.5%, 2.4%, 2.3%, 2.2% dan
2.1%. Pengujian aktivitas antibakteri yang telah dilakukan bahwa ekstrak etil asetat
fungi endofit tumbuhan rui (Harrisonia perforata (Blanco) Merr) diperoleh batang
(RB2) diameter zona hambat konsentrasi 5% sebesar 7.31 mm terhadap bakteri
Salmonella typhi dan 7.32 mm terhadap Staphylococcus aureus. Akar (RA1)
diameter zona hambat terbesar pada konsentrasi 5% sebesar 10 mm terhadap bakteri
Escherichia coli, 11.60 mm terhadap bakteri Salmonella typhi, dan 13.22 mm
terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Penentuan KHM dan KBM diujikan pada
isolat RA1 karena memiliki kategori kekuatan daya hambat aktivitas antibakteri yang
kuat. KHM isolat RA1 pada bakteri Escherichia coli, Salmonella typhi, dan
Staphylococcus aureus terdapat pada konsentrasi 2,4% dan KBM terdapat pada
konsentrasi 2.5%.

Kata kunci: Fungi endofit, Rui, Harrisonia perforata, antibakteri.


Ketersediaan
#
My Library (Farmasi) 615.072 WIN a
2022.622-C. 1
Tersedia
#
My Library (Farmasi) 615.072 WIN a
2022.623-C. 2
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
615.072 WIN a
Penerbit
Palu : FMIPA Universitas Tadulako Jurusan Farmasi., 2022
Deskripsi Fisik
xvi, 62 hlm, ilus.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
G 701 18 169
Klasifikasi
615.072
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Windhy Nur Arisca
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?