PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Skripsi Farmasi

Uji toksisitas subkronik ekstrak etanol daun eboni (diospyros celebica b.) terhadap kadar ureum dan kreatinin pada tikus putih (rattus norvegicus l.)

Olivia Mamesah - Nama Orang;

Daun eboni (Diospyros celebica B.) oleh masyarakat Suku Kaili dimanfaatkan sebagai obat untuk diabetes mellitus atau sebagai obat penurun kadar gula darah dan juga memiliki aktivitas antioksidan pada daun sebesar 21,37 µg/ml. Ekstrak etanol daun eboni pada dosis 500 mg/kgBB diketahui efektif dalam menurunkan kadar glukosa pada darah tikus. Penelitian ini tujuan untuk mengetahui toksisitas subkronik ekstrak etanol daun eboni terhadap kadar ureum dan kreatinin pada tikus putih (Rattus norvegicus L.) terhadap peningkatan kadar ureum dan kreatinin pada tikus putih (Rattus norvegicus L.), serta untuk mengetahui pada dosis berapakah ekstrak etanol daun eboni yang dapat menyebabkan toksisitas subkronik terhadap peningkatan kadar ureum dan kreatinin pada tikus putih. Desain penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium murni. Penelitian ini menggunakan 25 ekor tikus putih betina galur Wistar yang dibagi menjadi lima kelompok, yaitu kelompok pertama kontrol normal diberi pakan dan minum, kelompok kedua kontrol negaitf diberi Na-CMC 0,5%, kelompok ketiga diberi dosis 250mg/kgBB, kelompok keempat diberi dosis 500mg/kgBB dan kelompok kelima diberi dosis 1000mg/kgBB ekstrak daun eboni secara oral dan diamati selama 28 hari. Hasil menunjukkan pada dosis uji 250 mg, 1000 mg dan kontrol normal terjadi peningkatan ureum sebesar 17,83%, 4,12?n 6,09%. Sedangkan pada kreatinin terjadi kenaikan pada dosis 250 mg dan 1000 mg dengan nilai kenaikan 3,62?n 3,33%. Peningkatan yang terjadi pada seluruh kelompok tidak menunjukkan adanya gangguan ginjal karena tidak disertai dengan peningkatan kadar ureum yang mencapai dua kali lipat kisaran normal dan tidak diikuti dengan peningkatan kreatinin secara pararel. Kata Kunci: Daun eboni, (Diospyros celebica B.), toksisitas subkronik, ureum, kreatinin


Ketersediaan
#
My Library (Farmasi) 615.072 OLI u
2022.570-C. 1
Tersedia
#
My Library (Farmasi) 615.072 OLI u
2022.571-C. 2
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
615.072 OLI u
Penerbit
Palu : FMIPA Universitas Tadulako Jurusan Farmasi., 2022
Deskripsi Fisik
xvii, 81 hlm, ilus.; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
G 701 15 165
Klasifikasi
615.072
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Olivia Mamesah
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN FMIPA UNIV. TADULAKO
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?