Skripsi Farmasi
Studi etnofarmasi tumbuhan berkhasiat obat pada suku tolitoli kecamatan tolitoli utara provinsi sulawesi tengah
Suku Tolitoli di Kecamatan Tolitoli Utara Kabupaten Tolitoli merupakan suku di Sulawesi Tengah yang mempercayai pengobatan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kerifan lokal, jenis dan bagian tumbuhan, cara pengolahan, penggunaan dan takaran serta lama waktu yang dibutuhkan yang menggunakan tumbuhan obat oleh Suku Tolitoli. jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif menggunakan metode kualitatif. Teknik pengambilan sampel yaitu Purposif Sampling dengan wawancara open-onded interview pada 8 informan (penyehat tradisional) dan menggunakan media angket kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat berjumlah 37 jenis tumbuhan. Bagian tumbuhan yang digunakan yaitu bagian daun 62%, akr 5%, batang 11%, ranting 5%, umbi 3%, buah 8%, dan biji 3%. Cara pengolahan antara lain direbus 41%, dihaluskan 16%, dibakar 5%, ditumbuk 24%, dikunyah 3%, diremas 8%, diseduh air panas 3%, dan cara penggunaannya diminum 65%, dioleskan 19%, diteteskan 3%, ditempelkan 11%, dikunyah 3%. Takaran pengobatan yaitu 1 Gelas, 1/2 gelas, 3-5 tetes dan secukupnya. Adapun lama waktu pengobatan 3-7 hari timbulnya, berkurangnya, dan hilangnya gejala penyakit. Penyakit yang diobati antara lain sakit kepala, batuk, asma, kolesterol, demam, maag, reumatik, asam uerat, peradangan hati, sakit mata, diare, sakit gigi, gatal-gatal, malaria, susah tidur, diabetes, bisul, ginjal, luka dan sarampah.
Kata Kunci : Etnofarmasi Tumbuhan Obat, Suku Tolitoli
Tidak tersedia versi lain