Traveling Salesman Problem (TSP) merupakan masalah Optimasi, yang bertujuan mengunjungi setiap tempat dari himpunan tempat-tempat yang ditentukan sekali dan hanya satu kali kemudian kembali ketempat awal pada akhir rute perjalanan dengan jarak, waktu, dan biaya yang minimum. Proses pendistribusian barang yang telah dilaksanakan PT. SNS (Garuda Food) Cabang Palu belum terencana dengan baik karena penentuan rute pendistribusian barang yang dilakukan hanya sebatas mengira-ngira yang mengakibatkan jalur pendistribusian yang tak menentu sehingga rute pendistribusian yang dilalui masih cukup panjang, maka dari itu diperlukan rencana yang tepat dalam menentukan jalur pendistribusian barang agar jarak yang ditempuh lebih minimum. Solusi yang digunakan memecahkan masalah pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan Algoritma Dijkstra yang bekerja memakai prinsip greedy, setiap langkahnya dipilih berdasarkan nilai jarak terdekat dan kemudian menghubungkan simpul yang terpilih dengan membandingkan nilai jarak dari setiap titik sehingga dapat menemukan jalur yang efisien. Data yang diperoleh untuk pencarian rute pendistribusian ini dari kantor PT. SNS (Garuda Food) Cabang Palu dengan 20 titik, 57 sisi dan jarak tempuh pendistribusian yang dilalui sebesar 19.200 m. Algoritma Dijkstra ini dapat dengan mudah untuk menentukan jalur terpendek pada pendistribusian barang terbukti dapat menghasilkan jalur tempuh terdekat sebesar 18.000 m yang mana dapat menghemat jarak tempuh pendistribusian sebesar 1.200 m dan hasil yang didapat sangat akurat.
Kata Kunci: Traveling Salesman Problem (TSP), Jalur Terpendek, Algoritma Dijkstra, PT. SNS (Garuda Food) Cabang Palu