Skripsi Biologi
Pertumbuhan Miselium Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Formulasi Media Limbah Jerami Jagung Dan Limbah Biji Kopi
Limbah jerami jagung dan limbah biji kopi sebagai media dan sumber nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan miselium jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tadulako. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pertumbuhan miselium serta karakteristik jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) pada formulasi media limbah jerami jagung dan limbah biji koi. Penelitian ini didesain dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari tujuh perlakuan dan tiga kali ulangan yaitu P1 (serbuk jerami jagung 100%), P2 (serbuk jerami jagung 95% + serbuk limbah kopr 5%), P3 (serbuk jerami jagung 90% + serbuk limbah kopi 10%), P4 (serbuk jerami jagung 85% + serbuk limbah kopi 15%), P5 (serbuk jerami jagung 80% + serbuk limbah kopi 20%), P6 (serbuk jerami jagung 75% + serbuk limbah kopi 25%), P7 (serbuk gergaji 70% + dedak padi 20% + tepung jagung !0% (kontrol positif)). Hasil penelitian menunjukkan laju pertumbuhan miselium jamur tiram putih perlakuan P3 memperlihatkan pertumbuhan yang sangat cepat dan perlakuan P6 menunjukkan pertumbuhan yang sangat lambat. Jumlah koloni yang tertinggi yaitu pada perlakuan P3 6,4x1011CFU/gr dan jumlah koloni yang terendah pada perlakuan P6 2,66x1011CFU/gr. Perlakuan P3 membutuhkan waktu yang lebih cepat untuk memenuhi botol kultur yakni 30 hari sedangkan P6 membutuhkan waktu lebih lama sampai memenuhi botol kultur yaitu 48 hari.
Kata kunci: Jamur tiram putih, Jerami jagung, Limbah Kopi, Media pertumbuhan
Tidak tersedia versi lain