ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian Pemanfaatan Kulit Ubi Kayu (Manihot utillisma pohl) Sebagai Biosorben Logam Fe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu yang diperlukan oleh biosorben kulit ubi kayu untuk dapat menyerap logam Fe tertinggi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode AAS. Rancangan penelitian yang diiterapkan adalah RAL, yang terdiri dari 2 jenis variabel yaitu variasi rasio biosorben dan variasi waktu biosorpsi. Masing-masing variabel terdiri 6 taraf dan masing-masing taraf di ulang dua kali. variabel tergantung yaitu pengukuran kadar logam Fe. Pada penelitian ini diterapkan variasi waktu kontak adsorpsi sebesar 20, 40, 60, 80, 100 dan 120 menit dan variasi rasio biosorben 0,1:10, 0,2:10, 0,3:10, 0,4:10, dan 0,5:10 gr/ml. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan biosorben kulit ubi kayu sebanyak 3 gram, mempunyai biosorben terbaik. Pada variasi waktu kontak dicapai pada menit ke-80 dengan presentase penyerapan logam besi sebesar 51,82% dan kapasiitas adsorpsinya adalah 0,17mg/g. Untuk variasi rasio biosorben dicapai pada 0,4:10 dengan presentase penyerapannya sebesar 65,20%.
Kapasitas adsorpsinya adalah 0,18 mg/g.

Kata Kunci : biosorben, kulit ubi kayu, logam besi.